Ada rotan di Sungai Rotan

2 comments
Pohon rotan di pinggir jalan Sungai Rotan-Suka Merindu


Rotan adalah tanaman jenis famili Palmae yang tumbuh memanjang dan banyak tersebar di hutan beriklim tropis dan subtropis. pohon rotan banyak ditemukan di daerah sekitar garis khatulistiwa seperti Afrika, India, sri langka, Cina bagian selatan, malaysia, Filipina dan Bangladesh.
untuk Indonesia sebagian besar tanaman rotan berasal dari hutan di Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi dan Nusa Tenggara.

Di Sumatera Selatan kabupaten Muara Enim tepatnya di kecamatan Sungai Rotan juga banyak di jumpai tanaman Rotan. Tanaman rotan di kecamatan Sungai Rotan banyak tumbuh liar di semak belukar pinggir jalan dari Desa Sungai Rotan sampai Desa Muara Lematang. Tanaman Rotan di desa Sungai Rotan sendiri tumbuh di atas rawa-rawa dengan keadaan tanah yang lembab.

 Ukuran Rotan di Sungai Rotan berukuran kecil dari rotan yang lainnya yaitu dengan panjang batang 1-10m. batang di tumbuhi penuh duri-duri. bentuk daun menyirip, deng jugaan pelepahnya berwarna kuning. panjang daun  setiap tangkai sekitar 40 cm dan lebar hanya 2cm. mungkin harus ada penelitian lebih lanjut untuk mengetahui jenis rotan yang ada di kecamatan sungai rotan ini. karena hasil dari browsing indonesia memiliki lebih dari 312 jenis rotan.


Untuk saat ini belum banyak masyarakat Sungai Rotan dan sekitarnya mampu untuk mengelolah rotan secara maksimal. padahal rotan itu sendiri banyak tumbuh liar di hutan-hutan di sekitar Desa Sungai rotan. Masyarakat desa Sungai Rotan hanya memanfaatkan batangnya di buat untuk di jadikan SARAU(Keranjang besar) Bagi Masyarakat desa Sungai Rotan dan sekitarnya bagian ujung batang dari rotan juga bisa untuk dimakan. Umbut Rotan (ujung batang rotan) sering di rebus masyarakat untuk lauk makan. biasa nya rebusan Umbut Rotan di makan bersamaan dengan pindang lematang, Sambal calok (Terasi) atau sambal buah, dan juga lalap-lalapan. hal ini bagi masyarakat Sungai Rotan sangat menggugah selera makan.

Biasanya Umbut Rotan sering di jual di desa dengan harga 4-6 batangnya Rp.2.000,-di jualnya dengan cara di jajakan.
Next PostNewer Post Previous PostOlder Post Home
  • 2Blogger Comment
  • Facebook Comment
  • Disqus Comment

2 Comments

comments powered by Disqus