Bereyau: Travel Dadakan

Tak bisa diandalkan menjadi petani karet sekarang beberapa petani karet yang memiliki mobil kredit beralih mengubah profesi menjadi sopir travel dadakan.
Harga karet yang begitu murah membuat para petani yang memiliki angsuran kredit mobil harus memutar otak untuk membayar per bulan angsuran mobilnya tersebut.Yang memiliki kebun karet tidak begitu luas Hasil bertani karet sekarang hanya cukup untuk makan dan kebutuhan sehari-harinya. dari hasil tersebut tak akan mampu membayar angsuran kredit mobil yang kisaran di atas 2 juta rupiah per bulannya.

Semenjak harga karet kian merosot beberapa para petani menjadi sopir travel dadakan jurusan Gelumbang-Palembang. meski harus berebut penumpang dengan para bis yang lewat mereka tak kenal lelah untuk menunggu penupang yang setia.

"Nak cak mana lagi, kani lagi nunggu penumpang langganan yang nak ke plembang." ujar salah satu sopir travel.

Para travel itu biasa menunggu penumpang di halte simpang 4 kelurahan Gelumbang. tak butuh waktu lama, jika sebuah travel telah memiliki penumpang 3 orang atau lebih si sopir akan berangkat untuk mengantarkan penumpangnya ke kota Palembang.

"Semoga rezekinya selalu melimpah bang sopir ^_^ aamiinn.....